Love Is Come (Part 3)

wpid-PhotoGrid_1356498425120.jpg

Main Cast :

Kim Taeyeon

Cho Kyuhyun

Anggota SNSD minus Taeyeon sedang menkmati makan siang bersama.

“ yaa… kau maknae kenapa wajahmu kusut sekali ada masalah??” ucap Sooyoung ceplas ceplos yang menyadari wajah lesu Seohyun.

“Gwencana, aku hanya sedkit lelah” ucap Seo berbohong. Sebenarnya saat ini Seohyun benar-benar penasaran apa yang sedang Kyuhyun dan Taeyeon lakukan sekarang dan itu membuatnya benar-benar kesal.

“ aisshhhh” kata Seohyun frustasi yang membuat member lain menatapnya.

“ yaa!!!!” triak Jessica

“ aku permisi, aku rindu Eomaa aku akan pulang sebentar” Tambah Seohyun yang diikuti pandangan dari member lain saat Seohyun meninggalkan restoran tersebut.

“aku akan menyusulnya, aku rasa terjadi sesuatu” tambah Tiffany dan segera mengejar Seohyun.

 

@Restoran KYUTAEWOO

“ Wooyoung-ssi aku minta maaf atas kejadian dirumah sakit tempo hari, aku benar-benar menyesal” ucap Kyuhyun sambil menundukan kepalanya terliahat raut penyesalan diwajahnya. Dan Wooyoung yang sedikit banyak sudah mendegar cerita sebenarnya dari Taeyeon hanya tersenyum,

“Gwencana, aku sudah melupakan kejadian itu, bukankah kita kesini untik makan siang? Aku lapar, bagaimana kalau kita memesan makanan sekarang?”

“ Aku juga lapar oppa, sudahlah kita lupakan masalah ini dan sekarang saatnya makan” tambah Taeyeon penuh semangat. Dan Kyuhyun hanya tersenyum melihat tingkah dua orang yang ada didepannya itu. Dan dimeja lain sseorang masih terus mengamati kebersamaan dan keakraban mereka, sambil menunggu kesalahan Taeyeon yang bisa dia gunakan sebagai senjatanya.

Malam hainya….

@Dorm SNSD

“Taeyeon-aa boleh aku masuk??” tanya Tiffany dari luar pintu Taeyeon.

Tidak ada jawaban dari dalam kamar Taeyeon sehingga tffany memutuskan masuk kedalam kamar Taeyeon dan mencari keberadaan gadis itu, tetapi tidak berhasil.

“Sepertiya dia sedang keluar” gumam Tiffany.

Tiffany memandangi foto-foto dikamar Taeyeon sambil tersenyum saat melihat foto-foto kebersamaan mereka yang tertata api, dan mata Tiffany tertju pada satu buah foto diatas meja Taeyeon (foto wooyoung-Taeyeon). “ Dia masih menyimpan semuannya, Kedekatan mereka tidak pernah beruah walaupun setelah kejadian itu” batin Tiffany, terlihat raut kesedihan bercampur kekecewaan diwajah gadis cantik itu. Dan ingatan itu kembali muncul dalam pikirannya.

—————-Flashback—————–

Karena sering mendapatkan Job bersama akhirnya member SNSD dan 2PM mulai dekat satu sama lain. Selain persahabatan ternyata juga tibum rasa cinta diantara mereka. Yoona dan Taecyeon lebih dulu berpacaran karena mereka sering dipasangkan dan itu menimbulkan cinlok diantara mereka. Dan yang lain memendam perasaannya masing-masing. Tiffany sudah menyukai Wooyoung sejak saat mereka pertama bertemu dan semua member SNSD tahu itu termasuk Taeyeon yang merupakan teman dekat Tiffany, tetapi pada kenyataannya dihari dimana Tiffany memutuskan menyatakan perasaanya pada Wooyoung, teryata pria itu sudah meyukai gadis lain.

“Wooyoung-aa…. aku harap saat aku mengatakan ini, kau tidak marah dan kita tetap akan berteman” ucap Tiffany sedikit ragu-ragu.

“Apa sebenarnya yang ingin kau katakan?? Kau sudah mengulang-ulang kalimat yang sama, sudah lebih dari 6 kali aku mendengarnya” ucap Wooyoung tidak sabar.

“Aku menyukaimu….” kata Tiffany cepat dan terlihat warna merah dippinya. Wooyoung hanya diam dia tidak ingin mengecewakan gadis yang ada didepannya tapi pada kenyataannya dia tidak bisa membohongi perasaannya sendiri.

“Mianhae…” hanya kata maaf yang mampu keluar dari mulut Wooyoung. Tiffany mencoba menerka-nerka jawaban Wooyoung, tanpa ia sadari air matanya sudah mulai menetes.

“ Jangan menangis, bukannya aku tidak menyukaimu… tetapi maafkan, aku sudah ada wanita lain yang lebih dulu mengisi hatiku…” kata Wooyong menyesal

“jadi kau menolakku????,” ucap tiffany sambil tersenyum getir. “bukankah sangat memalukan seorang wanita menyatakan cinta, tapi ditolak” tambahnya lagi sambil berusaha menghapus air matanya.

“ mianhae…..”

“Siapa gadis beruntung itu?? Apa aku mengenalnya??” tanya Tiffany penasaran.

“Bukankah kita masih bersahabat???” kata Wooyoung mengalihkan, Dia tidak ingin Tiffany tahu siapa gadis yang dicintainnya.

“ Aku mengenalnya. Dia salah satu dari meber SNSD..” tambah Tiffany mencoba menyimpulkan sendiri.

“Fany-aa… “

“ aku akan cari gadis itu… dan bisa kupastikan kalian tidak akan bersama… tidak akan aku buat perhitungan dengannya” ucap Tiffany lalu pergi meninggalkan Wooyong dengan air mata yang masih menetes.

Wooyong hanya diam,otaknya benar-benar buntu, yang ada dipikirannya saat ini adalah Taeyeon, bagaimana nasib gadis itu kalau tiffany tahu dia menyukai sahabat Tiffany itu. Tanpa pikir panjang Wooyoung segera menelpon Taeyeon dan meminta untuk bertemu dengannnya.

@Restoran

“Oppa…” panggil Taeyeon yang melihat Wooyoung hanya diam tanpa mengatakan apapun, padahal pria itu yang mengundangnya datang.

“Taeyeon-aa saranghae..” ucap Wooyoung tanpa pikir panjang.

Taeyeon terkejut dengan pernyataan Wooyoung yang tiba-tiba itu.

“ Oppa kau tahu kan….”

“Ada seseorang yang menyatakan perasaanya padaku hari ini dan aku menolaknya… aku katakann padanya kalau aku menyukai gadis lain danitu adalah kau.” Ucap Wooyoung memotong perkataan Taeyeon. “ aku tahu kau hanya akan melihat pria itu, oleh karena itu aku tidak pernah mengatakan ini sebelumnya padamu tapi… saat ini.. gadis itu…”

“ Apa kau tidak bisa menerimanya, dan memulai sesuatu yang baru dengannya??” tanya Taeyeon penuh kekawatiran saat sadar siapa gadis yang dimaksud Wooyoung. “ Oppa dia tulus mencintaimu, dan aku tidak ingin dia terluka, apalagi alasannya adalah aku… itu akan sangat menyakitkan jika dia tahu”. Tambahnya lagi.

“ Dia bisa menemukan pria lain yang lebih baik dari aku”jawab Wooyoung.

“Begitu juga dengan kau oppa, ada gadis lain yang lebih baik tapi kenapa kau bertahan dengan perasaanmu” ucap Taeyeon merasa bersalah.

“Kau juga bertahan terhadap perasaanmu, setidaknya aku sedikit berbeda wanita yang kucintai masih mempedulikanku dan mau menjadi teman baikku, sedangkan kau? Apa pria itu peduli padamu?? Pria dingin itu.. Bahkan dia tidak pernah bicara padamu kan??” kata Wooyoung penuh penekanan yang mampu membuat ketegaran Taeyeon runtuh saat itu juga. Wooyoung berhasil membuat air mata Taeyeon membasahi pipi mulusnya.

“Mianhae.. aku tdak bermaksud..” tambah Wooyoung dengan menyesal.

“Sudahlah kau benar oppa… kita tidak bisa memaksakan perasaan seseorang” ucap taeyeon sambil menghapus air matanya. “ Aku harap masalah ini tidak membuat persahabatan kita rusak” tambah gadis itu lagi.

Tanpa mereka sadari ternyata Tiffany yang duduk dibelakang meja mereka berhasil mendengar dengan jelas pebicaraan Wooyoung dan taeyeon. Wooyoung dan Taeyeon terkejut saat merek mendengar suara tepuk tangan dari meja dibelakang mereka

“ Jadi selama ini…. aku salut dengan kalian dan kau kim Taeyeon kau berpura-pura menjadi teman baikku dan sekarang kau menusukku dari belakang ha?? “ ucap Tiffany kalab

“ Fany-aa… tenanglah aku bisa jelaskan..” kata Taeyeon yang terejut meliaht kehadiran Tfany yang tiba-tiba.

“Lalu apa semua ini, au hanya epura-pura mau membantku??” tambah Tiffany

“Tiffany!! Ini salahku “ Bentak Wooyoung pada Tiffany.

“Cukup aku tidak mau mendegar kalian” Tiffany yang marah segera berlari meninggalkan Wooyoung dan Taeyeon yang berada direstoran itu. Taeyeon merasa kakinya lemas seketika saat melihat kemarahan Tiffany, Taeyeon terduduk dengan air matanya yang terus menetes, Dia menyesal dengan apa yang terjadi. Dia tidak mau kehilangan sahabat seperti Tiffany hanya karena masalah pria.

“Taeyeon-aa… tunggu dia tenang aku akan bicara padanya menjelaskan semuanya, ayo pulang…” ajak Wooyoung yang tidak teamelihat kondisi Taeyeon saat ini.

“Aku tidak apa-apa oppa,,, kau pulanglah… aku akan bicara padanya”

DI dorm SNSD, Tiffany pulang dengan wajah yang penuh airmata tidak mempedulikan sapaan teman-temanya dan terus berjalan masuk kekamarnya dengan euh amarah yan masih menguasai hatinya.

“ Unnie, kau kenapa??” tanya seohyun penuh kekawatiran dan mengejar tiffany.

Semetara itu diruang keuarga semua member saling pandang dengan berbagai pertanyaan dikepala mereka melihat kondsi Tiffany. Beberapa menit kemudian Taeyeon sampai kedorm dan mencari keberadaan sahabatnya itu.

“Tiffany sudah pulang??” tanya Taeyeon.

“ Apa yang terjadi” kata Jessica yang sepertinya tahu sesuatu.” Laki-laki itu menolaknya??” tambahnya.

“ Dimana Tiffany?? Aku harus bicara padanya” kata Taeyeon mash menutupi kejadian sebenarnya agar teman-temannya tidak kawatir.

“Dikamar, Seohyun sedang mencoba bicara padanya” tambah Sunny.

Taeyeon berjalan menuju kamar Tiffany. Dia mengumpulkan seluruh kekuatannya untuk menemui gadis itu dan menjelaskan semuannya.

“ Tuhan tolong aku….” batin taeyeon sebelm melangkah lebih jauh lagi. Taeyen melihat Seohyun masih berdiri didepan pintu kamar Tffany

“ Unnie, sepertinya Tiffany unnie ingin sendiri saat ini, jadi sebaiknya kita tidak mengganggunya” ucapnya.

Taeyeon tampak berfikir sejenak tapi dia memutuskan untuk tetap masuk dan bicara pada Tiffany.

“Fany-aa….” ucap Taeyeon hati-hati saat dia sudah berada didalam kamar Tiffany. Hati Taeyeon ikut sakit saat memandang sahabatnya terduduk disamping kasur dan berlinang air mata itu.

“ untuk apa kau disini??… tidak ada yang perlu kita bicarakan. Aku hnaya butuh sendiri saat ini” kata Tiffany sinis.

“Mianhae….” ucap Taeyeon “ tidak baik seseorang yang sedang sedih mengurung diri seperti ini” tambahnya.

“ini bukan salahmu… kau tidak perlu minta maaf taeng…. aku yang kurang peka dan terlalu bodoh” tambah Tiffany yang tidak bisa menahan air matanya.

“ Fany-aaa… “ tidak ada kata-kata yang bisa keluar dari mulut Taeyeon. Gadis itu hanya duduk disamping Tiffany dan memeluknya dengan erat. “Menangislah kalau itu membuatmu lebih baik..” tambahnya.

Beberapa saat, setelah Tiffany mulai tenang mereka muai berbicara.

“ Apa aku harus menjauhinya??” tanya Taeyeon memulai pembcaraan. “ aku benar-benar bersalah padamu” tambahnya.

“Kalian sudah berteman baik sebelum aku meyukainya, akan tidak adil kalau kau melakukan itu, lagi pula aku tidak perlu kawatir kau akan merebutnya  kan??  ada orang lain yang kau sukai, dan aku pikir kau tipe gadis yang setia terhadap seseorang… hhaha” ucap Tiffany sambil tersenyum. Satu hal yang Tifany sadari adalah dia tidak bisa memaksakan keinginannya dan yang terpenting  dia juga tidak ingin merusak persahabatan mereka hanya karena pria.

“Jadi….” kata Taeyeon meminta penjelasan.

“Taeng… kau sahabat terbaikku Jadi aku tidak ingin kehilanganmu hanya karena amarahku… saranghaeyo Taeyeon-aaa” ucap Tiffany sambil kebali memeluk Taeyeon. Taeyeon tersenyum dan membalas pelukanTiffany.

“Aku tidak ingin tidur sendiri malam ini, jadi bisakah kau menemaniku disini” ucap Tiffany memohon yang disambut anggukan kecil dari Taeyeon tanda setuju.

 

—————-Flashback End—————–

 

“ Ya… hwang miyoung sedang apa kau melamun disini” ucap Taeyeon yang berasil membuat Tiffay terkejut.

“ Kapan kau datang??”

“ aku dari ruang TV, ada apa kau kesini??”

“ tidak ada, aku lupa mau bilang apa setelah kau datang… aku rindu kau…” ucap Tifay sambil mengeluarkan enyum khasnya.

“Gadis aneh” balas Taeyeon yang melihat tingkah Tiffany.

 

—-The Day—-

Semua member SNSD &Shinee sudah bersiap didepan gedung SM untuk berangkat ke Jepang untuk acara K-Pop Festival. Perwakilan SM memutuskan mereka untuk berangkat bersama-sama dan saat ini mereka sedang menunggu anggota KRY yang belum juga datang.

“ Maaf kami terlambat” ucap Yesung sambil mebuungkukan badannya yang diikuti oleh Kyuhyun dan Ryewook.

Terlihat wajah sumringah diwajah Seohyun saat meliha kedatangan Kyuhyun.

“ Oppa…” Sapa Seohyn dan berlar kearah Kyuhyun sabil menggandeng tangannya.

“Yaa!! Lepaskan… apa-apaan ini” kata Kyuhyun yang tampak risih dengan perlakuan Seohyun padanya. Seohyun tapak kecewa, karena tidak seperti biasanya Kyuhyun bersikap angkuh seperti ini. Mereka dekat satu sama lain?? Tapi sikap Kyuhyun mendadak berubah.  Yaa itulah yang ada dipikiran Seohyun.

“ Sudah waktunya kita berangkat” usul onew mencoba mencairkan suasana yang sedikit canggung akibat ulah Seohyun itu. Kemudian semua perwakilan SM itu segera masuk kedalam bus dan memulai perjalanan mereka.

—–TBC—–

8 thoughts on “Love Is Come (Part 3)

Leave a comment